Pengertian Altruisme: terlalu baik yang justru menyusahkan diri sendiri
Moveondong.com Pasti kamu pernah melihat seseorang yang selalu mengutamakan kepentingan orang lain dan melupakan kebutuhan serta kepentingannya sendiri. hal ini termasuk dalam suatu sikap yang disebut altruisme . Altruisme adalah naluri dimana seseorang fokus memperhatikan dan mengutamakan kepentingan orang lain di atas kepentingan dirinya.
Kamu pasti tahu sikap egois, nah altruisme ini adalah kebealikan sifatnya dengan sifat egois. mereka yang yang memiliki sifat naluri altruis lebih mementingkan diri sendiri dibanding kepentingan orang lain, Seseorang yang melakukan altruisme disebut juga sebagai altruis.
Menariknya segala kebaikan yang dilakukan oleh seorang altruis biasanya muncul secara tulus tanpa adanya rasa pamrih di dalamnya. Sama seperti dua sisi koin, meski sikap ini sangat terpuji serta dapat berdampak positif terhadap circlelifesnya , altruisme sendiri ternyata juga dapat berdampak buruk jika dilakukan secara berlebihan.
Pada dasarnya, segala kebaikan yang dilakukan tanpa pamrih dalam membantu orang lain adalah bentuk tindakan terpuji. Darn juga sudah diketahui bahwa tindakan ini akan mendatangkan keuntungan juga bagi para altruis, entah itu secara sosial atau psikis. Banyak penelitian yang mengungkap bahwa altruisme juga mendatangkan kesehatan fisik dan mental yang lebih baik hingga angka harapan hidup yang lebih tinggi .
Meski demikian, perlu diingat bahwa naluri menolong orang lain harus diimbangi dengan naluri untuk bertahan hidup. Ketika altruisme dijalankan tanpa rem, bisa-bisa sikap ini malah akan berdampak buruk pada diri sendiri. Misalnya jika kamu tidak dapat berenang, tetapi memaksakan diri ingin membantu orang yang tenggelam, Bukannya menyelesaikan masalah justru nyawa kamu terncam karena nekat menyelamatkan orang yang tengelam. Korban yang ingin diselamatkan jadi tidak tertolong dan kamu pun turut menjadi korban.
Jika kamu merasa pernah atau bahkan sering berakhir merugi karena menolong orang lain, mungkin sekarang kamu perlu mengubah pola pikir. Ingat bahwa dirimu sendiri juga penting dan perlu diutamakan dibanding orang lain.
Apakah saya seorang Altruis ?
Mungkin kamu bertanya tanya apakah saya seorang Alturis ? Atau tidandakan dan sikap baik saya masih dalam batas normal dan tidak berlebihan ? Hal tentang normal atau berlebihan ini biasanya terjadi tanpa disadari, sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari kita dipenuhi dengan tindakan altruistik kecil yang berulang, dari hal kecil seperti menahan pintu untuk orang asing hingga memberikan uang kepada orang yang membutuhkan. bahkan kisah-kisah dalam berita juga sering kali berfokus pada kasus-kasus altruistik yang lebih besar lagi, seperti Ketika seorang pria yang menyelam ke laut yang sangat dalam untuk menyelamatkan orang asing yang tenggelam
Beberapa contoh lain yang mencerminkan sifat Altruisme diantaranya:
- Saat seseorang melakukan sesuatu dalam membantu orang lain tanpa mengharapkan imbalan.
- Saat seseorang melupakan hal-hal yang dapat membawa keuntungan pribadi jika menimbulkan biaya bagi orang lain.
- Saat seseorang membantu seseorang meskipun terdapat biaya atau risiko pribadi yang harus ditanggung
- Berbagi sumber daya dengan orang lain bahkan saat diri sendiri sedang menghadapi kesulitan bahkan kelangkaan.
- Menunjukkan kepedulian terhadap kesejahteraan orang lain.